Skema Komisi GoFood Baru – Para pelaku usaha mikro kecil dan menengah untuk pangsa pasar bisnis minuman dan makanan, khususnya online. Sepertinya harus bisa beradaptasi dengan kondisi baru.
Pasalnya dari kabar yang berbeda di dunia maya, diketahui bahwa GoFood kembali memberi pembaharuan syarat dan ketentuan baru bagi mitra usaha GoFood. Dimana perubahan tersebut mengacu pada skema komisi GoFood.
Komisi GoFood sendiri merupakan sistem bagi hasil GoFood yang sudah sejak lama diberlakukan pihak GoFood. Bahkan setiap mitra yang sebelumnya melakukan PENDAFTARAN GOFOOD, tentu sudah menyepakati hal tersebut.
Jika melihat skema komisi lama, pihak Gojek hanya membebankan komisi sebesar 12% + Rp 5.000 ribu rupiah untuk setiap produk yang dijual lewat layanan GoFood. Hanya saja memasuki masa tidak menentu seperti sekarang, Gojek mengeluarkan kebijakan baru.
Dimana kebijakan tersebut mengarah pada peningkatan skema komisi GoFood. Skema komisi baru ini bahkan telah dimulai beberapa waktu lalu sebagai bagian untuk peningkatan layanan.
Skema Komisi GoFood Baru
Lantas seperti apa sih skema komisi GoFood baru ini? Menelusuri kabar terkait adanya komisi GoFood baru. Tim infojek menemukan beberapa fakta cukup menarik untuk bisa kita bahas bersama.
Terutama bagi para pelaku usaha makanan dan minuman yang telah tergabung menjadi mitra usaha GoFood. Nah beberapa fakta menarik yang infojek.com temukan tersebut diantaranya seperti.
- Peningkatan pengambilan komisi GoFood telah diberlakukan sejak tanggal 5 Maret 2021 kemarin.
- Ditingkatkannya komisi baru ini digunakan untuk meningkatkan kualitas layanan serta ekosistem GoFood.
- Penerapan skema komisi baru ini masih bisa dievaluasi dan dinegosiasikan kembali antara mitra dan pihak GoFood.
Itu tadi beberapa fakta menarik terkait adanya penerapan skema komisi baru. Nah bicara mengenai skema baru, ternyata sejak diberlakukan. GoFood sudah mulai melakukan peningkatan dari sebelumnya 12% + Rp 5.000 menjadi 20% + Rp 1.000.
Ketentuan Komisi GoFood Terbaru
Bicara mengenai ketentuan perubahan kebijakan baru ini, sebenarnya tidak terlalu banyak yang perlu diperhatikan. Walaupun begitu ada beberapa hal perlu mitra usaha GoFood pahami.
Salah satunya yaitu proses pemberlakukan komisi baru GoFood ini akan tetap bisa dirasakan para pelaku mitra GoFood yang sebelumnya telah menyetujui komisi awal 12% + Rp 5.000 ribu rupiah menjadi 20% + Rp 1.000 ribu rupiah.
Selain itu, penerapan skema komisi baru ini dilakukan Gojek juga diberlakukan hanya untuk membuat, menjaga, dan meningkatkan mutu serta kualitas layanan GoFood di tanah air.
Keuntungan Bagi Merchant
Itu tadi ketentuan utama terkait adanya perubahan pengambilan komisi GoFood yang diberlakukan kepada mitra usaha. Meski masih cukup panas diperbincangkan, apa sih sebenarnya keuntungan yang bisa didapat para pelaku usaha GoFood?.
1. Subsidi Pendanaan Lebih Besar
Salah satu keuntungan bisa diperoleh para pelaku usaha GoFood dengan adanya kebijakan baru ini yaitu subsidi pendanaan atau modal yang lebih besar. Dimana subsidi tersebut nantinya akan bisa diperoleh saat memanfaatkan fasilitas GOMODAL lewat aplikasi GoBiz.
2. Program Kampanye Promosi Lebih
Selain itu, keuntungan lain adanya pembaharuan sistem komisi GoFood menjadi 20 persen + Rp 1.000 juga berdampak pada program kampanye promosi lebih baik dan lebih maksimal. Dengan begitu menu makanan akan lebih cepat dikenal masyarakat tanah air.
3. Peningkatan Layanan GoFood
Bukan hanya berdampak pada sisi PINJAMAN GOJEK lewat fasilitas pendanaan GoModal seperti dijelaskan diatas. Keuntungan lain adanya perubahan komisi GoFood juga bertujuan agar layanan GoFood semakin ditingkatkan melalui berbagai macam inovasi.
Akhir Kata
Itu tadi penjelasan singkat terkait skema komisi baru bagi mitra merchant GoFood, apakah sudah cukup jelas? infojek.com harap semua penjelasan di atas bisa dipahami dengan mudah dan semoga bisa menjadi referensi yang patut untuk kalian bagikan ke sesama mitra usaha GoFood lainnya.